Diversifikasi Pengertian, Tujuan, dan Contohnya

Secara detail pengertian dari diversifikasi adalah usaha dari sebuah perusahaan ataupun sosok pebisnis atau bisa juga investor yang mencari dan mencetak produk baru Demi mengejar terjadinya pertumbuhan, peningkatan penjualan, serta kenaikan profitabilitas, dan tentunya fleksibilitas bisnis.
Setelah memahami tentang pengertian dari diversifikasi, Maka Mari kita ulas setel tentang tujuan dari diversifikasi, berikut adalah tujuan tujuan yang yang diharapkan dapat dicapai oleh pebisnis yang melakukan diversifikasi pada usahanya:
Kenaikan Keuntungan Perusahaan
Tujuan utama dari diversifikasi tentu adalah soal laba, logikanya jika jenis produk yang diproduksi lebih dari satu dalam waktu yang bersamaan maka perusahaan dapat menjual beragam jenis produk dan mendapatkan pemasukan dari produk-produk tersebut secara bersamaan. Penjualan inipun akan membawa keuntungan lebih dibanding hanya menjual satu produk saja.
Menambah Pangsa Pasar
Tujuan kedua adalah merangkul pangsa pasar baru untuk menjadi konsumen bagi produk bisnis kita, sebagai contoh jika anda hanya menjual sabun mandi maka anda hanya mendapatkan satu pangsa pasar yaitu konsumen sabun mandi. Tapi jika anda mengembangkan kan jenis produk alias diversifikasi menjadi juga menciptakan sabun colek, sabun cuci piring, dan sabun lainnya maka pangsa pasar yang akan menjadi konsumen produk Anda akan bertambah pula.
Meminimalisir Rasa Bosan Konsumen
Rasa bosan adalah hal lumrah jika terus menerus melakukan sesuatu tanpa ada perubahan atau pembaharuan, sama seperti jika membeli produk yang sama dalam waktu yang terus-menerus bisa saja masyarakat selaku konsumen akan merasa bosan. Namun jika muncul varian-varian lain seperti contohnya yang tadinya hanya ada mie goreng sekarang ada mie rebus, ada mie goreng rasa baru, mie goreng rasa ini, rasa itu. Membuat lidah konsumen tidak bosan dan terus-menerus ingin mencoba rasa atau inovasi terbaru dari produsen tersebut.
Memperhatikan Konsumen Lebih Pribadi
Jika anda hanya menjual 1 buah produk misalkan sabun muka untuk keseluruhan kulit maka bisa saja anda merupakan detail-detail lain dari permasalahan kulit, beda konsumen beda pula kebutuhan kulitnya. Maka dari itu sebagai produsen yang baik bisa saja melakukan diversifikasi dengan memunculkan produk baru seperti sabun wajah untuk kulit berjerawat, sabun wajah untuk kulit berminyak, sabun wajah untuk kulit kering, sehingga konsumen akan lebih dimanjakan dengan treatment treatment yang jauh lebih mengerti masalah pribadi tiap konsumen.
Unggul Dibanding Kompetitor
Diversifikasi juga memiliki tujuan untuk membangun usaha yang lebih unggul jika dibandingkan dengan kompetitornya, sebagai contoh jika sama-sama menjual kopi namun perusahaan anda memiliki beragam jenis kopi pilihan yang bisa diseduh oleh konsumen secara langsung, maka hal ini sudah menjadi nilai plus di mata konsumen. Karena belum tentu kompetitor anda mampu menyajikan beragam jenis kopi yang Anda tawarkan, sehingga akan muncul rasa bosan seperti yang sudah dijelaskan di poin sebelumnya.
Setelah memahami tentang pengertian juga tujuan dari diadakannya diversifikasi oleh perusahaan, selanjutnya adalah contoh dari diversifikasi yang bisa anda jadikan panduan.
-
Diversifikasi Usaha
Dengan menciptakan anak perusahaan, diversifikasi usaha memang agak sulit dilakukan karena membutuhkan modal yang besar pula.
-
Diversifikasi Pertanian
Diversifikasi yang kedua adalah mengubah sampah pertanian menjadi sesuatu yang berguna semisal seperti pupuk dan lain sebagainya.
-
Diversifikasi Produk
Diversifikasi produk adalah membuat varian baru dari produk tersebut atau membuat produk pelengkap dari produk sebelumnya atau membuat produk ganti dari produk tersebut atau pembaruan jenis.
-
Diversifikasi Infestasi
Yang terakhir ada diversifikasi investasi, yang mana bisa dilakukan dengan mengakuisisi perusahaan lain dengan produk yang berbeda, sehingga tidak perlu membuka anak perusahaan dengan susah payah dari 0.
Sekian ulasan tentang pengertian tujuan dan contoh dari diversifikasi, semoga bermanfaat